PADEPOKAN
INSTITUT METAPHYSIC SUPRANATURAL BANTEN
PERGURUAN SILAT DEBUS BANTEN INDONESIA
PS. SEGER JAYA
JL. WARAKAS III GG. 7, NO. 30
JAKARTA UTARA 14 340 - INDONESIA
TELP. (62) (021) 435 0168 - Hp. 0812 800 3332
PROF. DR. H.M. TUBAGUS DJAENI, SA
PENYEMBUH KORBAN SANTET DAN PIAWAI BERMAIN DEBUS
Adalah Prof. DR. H.M. Tubagus Djaeni, SA Guru Besar Institut Metaphysic Supranatural Banten yang hingga saat ini masih tetap melestarikan kesenian Debus tersebut di Padepokannnya, PS. Seger Jaya. Tercatat 365 jenis permainan Debus yang dikuasainya bersama dengan anak buahnya. Antara lain menaiki anak tangga dengan golok tajam, menghantam perut dengan palu godam raksasa, memotong lidah hingga tersambung kembali, menyiram tubuh dengan air keras, memakan ayam mentah, menari di atas pecahan beling, mengupas kulit kelapa dengan kekuatan gigi dan lain-lainnya.
Dengan kepiawaiannya bermain Debus itulah beliau melanglang ke seluruh penjuru tanah air dan juga dunia sekaligus memperkenalkan kesenian asli Indonesia khususnya Banten. Sekitar 62 negara seperti negara Singapura, Malaysia, Brunai Darussalam, Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Swedia, Australia dan lain-lainnya telah dikunjunginya untuk mempertunjukkan keahliannya bermain Debus.
Selain piawai bermain Debus, Prof. DR. H.M. Tubagus Djaeni, SA juga adalah seorang Penyembuh Alternatif terutama untuk Penyembuhan Korban Santet. Tak heran bila sedang berkunjung ke luar negeri dengan pertunjukkan Debusnya, beliau juga sekaligus diundang untuk mengobati para penderita penyakit yang tidak dapat disembuhkan oleh dunia medis. Tercatat salah satu keluarga Kaisar Jepang, pernah diobatinya hingga sembuh. Juga seorang raha di Jerman yang beristrikan seorang wanita muslim berhasil disembuhkan dari penyakitnya. Berbagai penyakit seperti terkena teluh, santet, terkena guna-guna dan sejenisnya mampu diobatinya. Selain itu juga mencari barang hilang agar dapat ditemukan juga mampu dikuasainya. Terbukti tanda ucapan terima kasih dari Korps Marinir Detasemen Jala Mangkara karena telah berhasil menemukan perlengkapan amunisinya yang hilang ditengah laut, juga plakat ucapan terima kasih dari Keluarga Besar Subbag STNK Polda Metro Jaya karena telah berhasil menemukan berkas-berkas STNK yang hilang.
Kini hampir seluruh masa hidupnya dilakukan untuk menolong orang yang sakit. Karena itulah beliau selalu membuka diri untuk memberikan pertolongan kepada siapa saja yang membutuhkan dengan membuka praktek setiap hari
Senin hingga Kamis dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Bila datang menemuinya untuk berobat, agar menghubunginya terlebih dahulu via telepon karena banyaknya pasien yang harus ditanganinya.